Sorotanwarga.com, Soppeng - Polemik yang sempat mencuat terkait dugaan kekerasan yang dilakukan oleh seorang guru terhadap siswi di SMPN 1 Liliriaja kini telah berakhir dengan damai.
Kepala SMPN 1 Liliriaja, H. Sukarding, menegaskan bahwa permasalahan antara siswa dan guru tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan di lingkungan sekolah.
Dalam pertemuan yang dihadiri oleh pihak sekolah, orang tua siswi yang bersangkutan, (Anwar/Sakka), menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang telah terjadi dan berjanji untuk tidak memperpanjang masalah ini.
Sebagai bagian dari penyelesaian, siswi yang bersangkutan, Dewi Sryanti, telah menandatangani surat pernyataan yang berisi komitmen untuk kembali bersekolah dengan mematuhi tata tertib yang berlaku.
Dalam surat pernyataan tersebut, Dewi Sryanti mengungkapkan permintaan maaf dan rasa terima kasih kepada pihak sekolah atas kesempatan yang diberikan kepadanya untuk kembali belajar.
Ia juga menyatakan bahwa permasalahan dengan gurunya, Hj. Eniwati, S.Pd., M.Pd., telah dianggap selesai tanpa ada kelanjutan lebih lanjut.
Selain itu, ia berjanji untuk menjaga kedisiplinan, menghindari konten negatif di media sosial, serta menaati peraturan sekolah.
Kendati demikian, Kepala SMPN 1 Liliriaja, H. Sukarding, mengimbau agar pemberitaan mengenai kejadian ini dapat diklarifikasi sesuai dengan fakta yang ada.
“Kami harap berita yang sempat beredar dapat dikoreksi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman lebih lanjut. Karena, ini sudah selesai, dan siswi tersebut sudah kembali bersekolah dengan baik,” ungkapnya, Senin (10/2).
Dengan adanya penyelesaian ini, diharapkan seluruh pihak dapat mengambil pelajaran dan terus menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif bagi kegiatan belajar-mengajar.
(Penulis: Sahril/Red*)
