Sorotanwarga.com, Soppeng - Kunjungan kerja (kunker) Kapolda Sulawesi Selatan di Kabupaten Soppeng menjadi perbincangan di kalangan insan pers.
Pasalnya, dalam agenda tersebut, wartawan lokal tidak diundang, sehingga menimbulkan pertanyaan mengenai akses informasi di tingkat daerah.
Sejumlah pihak menilai bahwa keterlibatan media lokal dalam agenda pejabat publik merupakan bagian dari transparansi dan penghormatan terhadap kebebasan pers.
”Pers memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Ketika wartawan lokal tidak diundang, ada aspek komunikasi yang terputus, dan hal ini perlu menjadi perhatian ke depan,” kata sejumlah wartawan.
Menurutnya, wartawan lokal memiliki posisi strategis dalam menyampaikan berita yang relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara lembaga negara dan media dalam membangun kepercayaan publik.
”Kebijakan yang inklusif terhadap media akan memperkuat hubungan antara institusi dan masyarakat. Oleh karena itu, akses terhadap informasi seharusnya tidak dibatasi,” ungkap Wartawan, Jum'at (21/2).
Hingga saat ini, pihak polres Soppeng belum memberikan keterangan resmi terkait alasan tidak diundangnya wartawan lokal dalam agenda tersebut.
Namun, dinamika ini menjadi refleksi penting mengenai bagaimana komunikasi antara institusi dan media dapat terus diperbaiki di masa mendatang.
(Penulis: Sahril/Red*)
Catatan Redaksi:
Media SorotanWarga.com berkomitmen menyajikan berita yang akurat dan berimbang. Jika ada pihak yang merasa dirugikan atau keberatan atas suatu pemberitaan, kami membuka ruang untuk sanggahan atau koreksi. Anda dapat mengirimkan artikel sanggahan melalui WhatsApp: 085242898334.
Kami menghargai setiap masukan demi jurnalisme yang adil, transparan, dan bertanggung jawab.
