Sorotanwarga.com, Sidoarjo - SDN Wage 1 Sidoarjo meriahkan persiapan Hari Anak Nasional yang akan dirayakan pada tanggal 23 Juli mendatang dengan menggelar serangkaian kegiatan sosialisasi yang berfokus pada pencegahan bullying.
Acara ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik anak-anak tentang pentingnya menghargai dan tidak melakukan bullying terhadap teman sekelas.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan siswa mulai dari kelas 1 hingga kelas 6, serta orang tua dan wali murid.
Sosialisasi anti-bullying dilakukan secara interaktif oleh Kapolsek Sidoarjo, Kompol I Gusti Agung Ananta Pratama, yang menekankan pentingnya rasa hormat dan kerukunan di antara anak-anak.
Tidak hanya itu, SDN Wage 1 Sidoarjo juga menggelar bazar daur ulang yang menarik, di mana anak-anak dapat belajar tentang pentingnya pelestarian lingkungan dengan memanfaatkan kreativitas mereka untuk membuat barang-barang dari bahan daur ulang seperti bungkus deterjen dan minuman.
Kepala SDN Wage 1 Sidoarjo, Nur Hidayati, menjelaskan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membentuk karakter anak-anak yang lebih baik melalui pendidikan tentang toleransi dan menghargai perbedaan.
”Kami ingin menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi setiap siswa kami,” ujarnya.
Salah satu momen puncak acara adalah saat pendongeng nasional, Harris, membawakan cerita interaktif dengan tema "Jangan Bully Aku".
Harris, yang telah berkeliling Indonesia untuk mengajak anak-anak berhenti melakukan bullying, berhasil membuat anak-anak tertawa bahagia sambil memperoleh pengetahuan berharga.
Santi, salah satu siswa kelas 4, menyatakan kebahagiannya atas kesempatan untuk belajar tentang bullying dari sumber yang beragam seperti kepolisian dan pendongeng.
”Saya sangat senang bisa belajar tentang bullying dari kepolisian dan Kak Harris. Kegiatan seperti ini membantu kami memahami betapa pentingnya saling menghormati di sekolah,” kata Santi dengan wajah ceria.
(Sahril)